Notification

×

Panduan Lengkap Simbol dan Fungsi Multimeter Digital VISERO A830L

Rabu, 10 September 2025 | September 10, 2025 WIB Last Updated 2025-09-10T11:04:34Z

PeluangTerkini.com – Bingung dengan simbol-simbol pada multimeter? Simak panduan  membaca simbol dan fungsi multimeter digital VISERO A830L untuk pengukuran voltase, arus, hambatan, dan lainnya.

Memahami Bahasa Universal Multimeter: Simbol dan Fungsinya

Bagi teknisi elektronik, pemula, atau hobbyist, multimeter adalah tool yang wajib dikuasai. Namun, bagi yang baru pertama kali menggunakan, panel depan yang dipenuhi simbol dan singkatan bisa terlihat sangat membingungkan.

Foto yang Anda lihat adalah panel dari sebuah Multimeter Digital VISERO model A830L. Artikel ini akan membahas secara detail setiap simbol dan fungsinya, sehingga Anda dapat mengoperasikan alat ini dengan aman dan tepat.



Bagian-Bagian dan Simbol pada Multimeter VISERO A830L

Mari kita pecah panel multimeter tersebut menjadi beberapa bagian utama.

1. Display dan Fitur Umum

  • VISERO A830L: Merupakan merek dan model dari multimeter ini.
  • HOLD: Fungsi untuk mengunci (hold) nilai pengukuran yang terbaca di layar. Sangat berguna jika Anda mengukur di tempat yang sulit dilihat atau ingin mencatat hasilnya.
  • hFE: Ini adalah fungsi untuk mengukur penguatan arus (beta) dari transistor. Soket kecil di bagian bawah (biasanya berwarna biru dengan lubang E, B, C) digunakan untuk menancapkan kaki transistor dan mengukur apakah transistor masih baik.

2. Saklar Pemilih (Selector Switch)

Saklar ini adalah "otak" dari operasi pengukuran. Anda memutarnya untuk memilih jenis dan rentang pengukuran yang diinginkan.

A. Pengukuran Tegangan (Voltage - V)

  • V (atau DCV)Tegangan Searah (Direct Current Voltage). Digunakan untuk mengukur sumber tegangan DC seperti baterai, adaptor, power supply, atau panel surya.
  • V~ (atau ACV)Tegangan Bolak-Balik (Alternating Current Voltage). Digunakan untuk mengukur tegangan dari stopkontak listrik rumah (AC), trafo, dan sumber AC lainnya.
  • 600V CAT.I: Peringkat keselamatan. Alat ini dirancang untuk pengukuran pada sirkuit Kategori I (sirkuit elektronik yang tidak terhubung langsung ke jaringan listrik rumah) dengan tegangan maksimum 600V.

B. Pengukuran Arus (Current - A)

  • A (DCA)Arus Searah (Direct Current Ampere). Untuk mengukur besarnya arus DC yang mengalir dalam sebuah rangkaian.
  • 10A MAX: Port khusus (colokan merah) untuk mengukur arus yang besar, hingga maksimum 10 Ampere.
  • µA, mA: Mikroampere dan Miliampere. Rentang pengukuran untuk arus yang sangat kecil.
  • FUSED / UNFUSED: Menunjukkan bahwa soket pengukuran arus dilindungi oleh sekring (fuse). Sekring ini akan putus jika arus yang diukur melebihi batas, melindungi multimeter dan pengguna dari kerusakan.

C. Pengukuran Hambatan (Resistance - Ω)

  • Ω: Simbol untuk Ohm. Fungsi ini digunakan untuk mengukur nilai hambatan atau resistansi dari sebuah resistor, atau memeriksa kontinuitas kabel.
  • ))) atau Buzzer: Simbol uji kontinuitas. Jika kedua probe menyentuh dua titik yang terhubung (resistansinya sangat kecil), multimeter akan mengeluarkan bunyi "bip". Sangat praktis untuk mengecek kabel putus atau hubungan pendek tanpa perlu melihat layar.

D. Pengukuran Lainnya

  • -| |- (Dioda)Fungsi Test Dioda. Digunakan untuk mengecek kondisi dioda. Multimeter akan menunjukkan tegangan maju (forward voltage) dioda jika dipasang dengan polaritas yang benar.
  • Lubang PNP & NPN: Lubang-lubang yang bertuliskan E, B, C, PNP, dan NPN pada multimeter Anda memiliki satu fungsi khusus: untuk menguji transistor dan menentukan penguatan arus (gain)-nya.

Port atau Colokan Probe

Tempat Anda menancapkan kabel probe (merah dan hitam).

  • COM (Common)Port ground atau negatif. Kabel probe hitam selalu ditancapkan di sini untuk hampir semua jenis pengukuran.
  • VΩmA: Port untuk kabel probe merah. Digunakan untuk mengukur Tegangan (V)Hambatan (Ω)Arus kecil (mA, µA), dan Test Dioda/Kontinuitas.
  • 10A: Port khusus untuk kabel probe merah hanya ketika ingin mengukur arus besar (hingga 10A).

Keselamatan adalah yang Utama!

Memahami simbol bukan hanya tentang fungsi, tapi juga tentang keselamatan.

  • CAT I: Hanya untuk pengukuran elektronik, bukan untuk listrik rumah yang bertegangan tinggi.
  • FUSED: Pastikan sekring di dalam multimeter masih baik. Multimeter dengan sekring rusak tidak akan melindungi Anda dari kesalahan pengukuran arus.
  • 600V MAX: Jangan pernah mengukur tegangan di atas 600V dengan alat ini.
  • 10A MAX: Jangan mengukur arus di atas 10A dan jangan lupa memindahkan kabel merah ke port 10A saat mengukur arus besar.

Kesimpulan

Multimeter VISERO A830L adalah alat yang lengkap untuk keperluan dasar dan menengah di dunia elektronika. Dengan memahami arti dari setiap simbol—mulai dari V~ untuk tegangan AC, Ω untuk resistansi, ))) untuk kontinuitas, hingga peringkat keselamatan seperti CAT I—Anda dapat memanfaatkannya secara maksimal dan, yang paling penting, tetap aman selama melakukan pengukuran.

Selalu ingat: Ketika ragu, mulailah dengan rentang pengukuran yang paling tinggi untuk menghindari kerusakan pada alat.

 

×
Berita Terbaru Update